Hadiri pesta pernikahan warga madura Blega di tolak masuk ke lokasi acara resepsi


Realita.co.id,
Sabtu 5 november 2022 rombongan pengantin pria asal madura Bangkalan  tiba di  Desa kinandang RT 07 RW 01 kecamatan Bendo kebupaten magetan jawa timur di tempat mempelai pengantin wanita namun rombongan pengantin pria di tolak masuk ke lokasi acara resepsi pernikahan.
 
Iya kami di tolak masuk waktu mengatarkan mempelai pria kata salah satu rombongan sebut namanya adi.

karna adanya perbedaan sedikit adat kami di stop bukan di larang masuk kami beserta rombongan di stop menunggu sesuai  waktu yang di tentukan oleh keluarga mempelai wanita, 10 menit kami menunggu sebentar di persilahkan masuk ole sesepuh di sana yai romo , kami tidak bisa sebut namanya beliau sangat ramah sangat masih menjung-jung  tinggi ke arifan lokal beliau juga berpesan dengan adanya perbedaan adat istiadat ini bisa memper erat tali silaturahmi antara keluarga madura dan magetan.

kita harus bangga dengan indonesia bermacam-macam suku namun kita masih saling menghormati kata mas adi.

Algamasi pernikahan antara dua kubu yang berbeda suku ras bangsa 
Pernikahan ini sudah lama di perkenalkan di indonesia bahkan islam sendiri sangat menganjurkan sesuai ayat, يٰۤاَيُّهَا النَّاسُ اِنَّا خَلَقْنٰكُمْ مِّنْ ذَكَرٍ وَّاُنْثٰى وَجَعَلْنٰكُمْ شُعُوْبًا وَّقَبَآٮِٕلَ لِتَعَارَفُوْٓا 
Artinya: Wahai manusia! Sungguhnya Kami telah menciptakan kamu dari seorang laki-laki dan seorang perempuan, kemudian Kami jadikan kamu berbangsa-bangsa dan bersuku-suku agar kamu saling mengenal,
Imbuhnya mas adi kepada awak media