Sidoarjo, (Realita.co.id) - Pemerintah Desa Panggreh, Kecamatan Jabon menggelar Ruwat Desa, menampilkan pagelaran kesenian Ludruk Gelora Budaya, asal Desa Sekargadung, Kecamatan Pungging, Mojokerto dengan lakon " Sunan Kalijogo " dipusatkan pada kantor balai desa setempat. Hal kegiatan ini langsung diprakarsai oleh Kepala Desa Panggreh H. Muchamat Zainul,. Sontak disambut antusias warga sekitar dan memadati lokasi. Nampak pula hadir Forkopimpka Kecamatan Jabon, Sabtu (03/12/2022) malam.
Diakui H. Muchamat Zainul, sebelum kegiatan Ruwat Desa atau Sedekah Bumi ini digelar. Kami bersama-sama aparatur desa, lembaga-lembaga yang ada melakukan koordinasi dan sepakat awal pagi dilakukan Qhotmil Qur'an, do'a bersama, kemudian digelar pesta rakyat berupa kesenian ludruk Gelora Budaya. " alhamdulillah, keseluruhanya kompak, bersatu, berjalan lancar, tertib, dan aman, " ungkapnya.
Menurut cerita yang ditulis dalam buku, ada beberapa pendapat mengenai asal-usul nama dari sunan Kalijaga. Salah satunya adalah Kalijaga, berasal dati cerita saat beliau berguru pada sunan Bonang. Dalam cerita tersebut suna Bonang menancapkan kayunya dipinggir kali, dan Raden Mas Said diperintahkan untuk menjaga tongkat kayu itu selama bertahun-tahun. Oleh sebab itu, nama sematan " jogo kali " menjadi populer di masyarakat Jawa yang kemudian dikenal dengan nama " Kali Jogo " atau Kalijaga. Tandasnya.
Syamsul/A6
FOLLOW THE Realita AT TWITTER TO GET THE LATEST INFORMATION OR UPDATE
Follow Realita on Instagram to get the latest information or updates
Follow our Instagram